Pintu masuk lokasi |
Lohaaa Smart Ladies…..
Siapa yang sudah pernah ke Purwokerto?.....Yuup….
ternyata banyak yang ngacung, keren kan!
Siapa sih yang ngga kenal
Puwokerto, salah satu kabupaten di Jawa Tengah
yang menawarkan wisata indah “Baturaden”
dengan Small World & Caping Parknya, juga kuliner yang uenaaak luar
biasa. Yuuk Ladies ikutin cerita
perjalananku ya.
Rencana keberangkat ke Puwokerto sudah beberapa bulan yang lalu,
tapi baru bisa terlaksana pada awal September. Hal tersebut karena kita harus
menyesuaikan jadwal Ibu Bos, dan
mendadak keberangkatan dimajukan. Maklum
aku yang diminta membeli tiket kereta,
hanya ada waktu 3 hari lagi untuk
menyiapkan segala sesuatunya. Ok, jalan kita cari tiket kereta.
Ini mahluk yg bertugas melayani pembelian tiket PT. KAI |
Setelah copy KTP terkumpul, aku
berangkat ke gambir untuk membeli tiket.
Alhamdulillah, karena kita berangkat bukan week end tiket masih tersedia
cukup banyak. 22 orang peserta yang akan ikut,
lebih dari separuhnya berusia diatas 60 tahun. Tapi petugas penjualan diam saja, tanpa
memberitahukan kalau ada harga special bagi
penumpang manula & itu merupakan
“ketentuan perusahaan”. Harusnya si petugas memberitahu, lumayan lho diskon 20%
dari harga tiket. Yo wis…ambil lah, gemes aku sama petugas seperti itu. Dia
perlu dicuci dan direvolusi mental, biar kerja bener…hahaha...
Ruang tunggu VIP Stasiun gambir |
Di negara ini kalau pelayanan
untuk masyarakat berasal dari pemeritah yang merupakan monopoli, seringkali
petugas melayani dengan setengah hati
dan terkesan cuek. Ngga sedikit juga
yang malah mempersulit, alih-alih mau membantu. Kebanyakan mereka berpikir masyarakat mau ngga mau ya menggunakan jasa
mereka dan yang perlukan masyarakat. Dengan perasaan kesel, aku keluar dari ruang
ticketing kereta api dan membawa pulang tiket
ke Purwokerto. Eeeaaa…tapi keselnya aku tinggal aja deh diruang
ticketing…hehehe..
Heboh di gerbong kereta |
Jam tujuh pagi kita sudah siap di
ruang VIP Stasiun Gambir dan jam delapan
pagi kereta sudah berangkat. Tak terasa 5 jam perjalanan terlewati dengan
segala kehebohan di gerbong kereta argo
dwipangga. Istirahat sejenak sambal mencicipi hidangan kue-kue tradisional sana, kita
sudah ditunggu 2 mobil elf yang akan mengantarkan kita keliling Purwokerto dan Wonosobo.
Maksi ala-ala Purwokerto yg ga ketinggalan tempe Mendoan |
Tujuan pertama di Purwokerto
adalah makan siang, karena waktu sudah jam satu siang. Setelah maksi yang enak pake banget itu, makanan khas
Purwokerto, ada tumis kembang papaya, pepes ikan cue yang dibungkus daun
papaya…endeees bener. Minumnya air asem
yang suegeeer, lanjut sholat dan tancap gas menuju
Obyek Wisata Baturaden yang hanya ditempuh selama 10 menit dari resto tempat kita maksi.
Wisata Alam Baturaden
Baturaden terletak di kaki Gunung Slamet Kabupaten Banyumas, kurang
lebih berjarak 15 kilometer kearah utara dari Kota Purwokerto. Wisata out door ini berhawa sejuk dan indah. Tempat
pertama yang kita kunjungi adalah:
Lokawisata Baturaden
Udara dingin langsung menyapa
saat kita keluar dari mobil, objek
wisata ini memiliki perpaduan alam tapi modern
di dalamnya. Dihalaman depan terdapat Teater alam yang unik, karena berasal pesawat dengan jenis Forex 28 milik Garuda Indonesia.
Teater tersebut memutar film berdurasi pendek tentang alam Indonesia yang
sangat indah dan kaya.
Air Mancur Alam |
Masuk ke lokasi
lokawisata Baturaden, mata
dimanjakan dengan pemandangan alam yang indah luar biasa dan kita menuruni anak tangga
untuk melihat air mancur alam
yang kereen bingit. Aku menuju sungai
yang mengering karena musim panas, hanya tersisa batu-batu besar yang lumayan
keren buat berselfie ria. Di wisata ini
juga pengunjung dapat naik karpet terbang, sepeda udara, atau mau coba terjun
payung? Silakan kalau mau uji nyali dan
akan diabadikan dengan berbagai angle
yang keren.
Indahnya wisata alam ini dari atas |
Sebelum menuju ke wahana uji
nyali karpet terbang, setelah menaiki anak tangga disebelak kanan terlihat
tanah kosong dengan beberapa batu-batuan. Konon katanya itu merupakan makam
penguasa di masa itu yang cukup dikeramatkan. Maaf..aku ngga ikut mendengarkan
secara utuh keterangan guidenya masalah tanah pemakaman ini.
Karpet terbang |
Mari kita naik keatas lagi
untuk uji nyali dengan naik karpet
terbang, sepedah udara, terjun payung dan lainnya. Untuk naik ke wahana ini,
kita diberikan pelindung untuk keamanan pengunjung. Satu kali naik setiap wahana
dikenakan biaya sebesar Rp. 25.000/orang, sementara foto dapat dicetak dengan biaya Rp.
15.000/lembar. Namun kita dapat
meminta transfer soft fotonya ke
HP dengan biaya hanya Rp. 5.000, andai tidak ingin mencetaknya.
Sepedah udara |
Dikejauhan terlihat anak-anak
terjun dari ketinggian tebing ke sungai
yang ada dibawahnya. Pengunjung dapat meminta anak-anak tersebut untuk
menunjukan kebolehannya terjun ke sungai, tapi jangan lupa berikan mereka
sekedar tips.
Terjun payung |
Untuk masuk ke objek wisata ini, pengunjung dikenakan biaya kurang lebih sebesar Rp.14.000/
per orangnya. Masuk ke Pancuran
Telu Rp. 10.000 dan ke Wahana Teater
Alam Rp. 5.000
Jam operasi wisata ini mulai pukul 08.00-17.00 WIB.
Pergi bareng ibu-ibu seperti ini,
tentu ngga mungkin ke tempat yang menantang seperti Baturaden Adventure
Forest, kita mencicipi camilan dan snack
khas daerah sini, serta minuman hangat yang disediakan oleh Kanwil Dinas
Pariwisata Jawa Tengah. Naum aku
menurunkan infomarsi tentang wahana lain di baturaden, yaitu Baturaden
Adventure Forest yang cocok bagi kawula muda tentunya.
Kali mengering |
Baturaden Adventure Forest
Selain ke Lokawisata Baturaden, ada juga wahana yang
lebih menantang bagi kaum muda tentunya yaitu: Baturaden Adventure Forest (BAF). Diobyek wisata ini terdapat kegiatan seru, terutama bagi
anda yang memiliki jiwa petualang.
Wisata ini terdapat Water
Adventure, yaitu river boarding. Anda
akan mendapat sensasi bagaimana terbawa arus sungai sejauh 150 meter dan
berakhir di kolam alami.
Selain itu pengunjung juga
dapat berpetualang Rappeling, aktivitas kita diminta untuk menuruni tebing dengan tali. Bagi pemula disediakan jalur rappelling khusus
dan bagi
profesional terdapat jalur ekstrim
setinggi 60 meter.
Wahana berikut adalah Canyon Adventure, kegiatan ini menelusuri sungai untuk merambah
green valley dan jurang. Kegiatan seperti ini pastinya memiliki sifat high
impact dan dapat dikombinasikan dengan kegiatan outbound.
Harga tiket masuk di Baturraden Adventure
Forest sebesar Rp. 230.000/paket,
jika merasa kurang dapat mengambil paket 2 hari dengan
biaya Rp. 450.000, namun dengan pembelian 30 paket. Biaya tersebut sudah termasuk asuransi, akomodasi, makanan dan snack, serta
kelengkapan safty program.
Ini aku dapat informasi
fasilitas yang keren di Baturaden Adventur
Forest, sebagai tempat edukasi, yaitu: Training & Gathering, River Adventur & Forest Trakking dan
Students Program & Leadership.
Yuuk…kita ceki-ceki apa aja yang bisa diikuti:
1.
Trainining & Gathering
Tempat ini menyediakan paket program aktifitas outdoor bagi komunitas ataupun perusahaan berupa outbound
training atau family gathering, dengan menikmati
suasana lereng gunung Slamet dan nikmati sensasinya. Catat materi program dan metode yang dilaksanakan:
Materi & Program : Ice Breaking and in Group Feeling yang
bermanfaat untuk meningkatkan kedekatan, kebersamaan dan memupuk rasa saling percaya. Personal and Team Confidence,
untuk menumbuhkan rasa optimis agar berani bersikap dalam mengambil keputusan.
Selanjutnya Team Building untuk menumbuh kembangakan komunikasi secara efektif dan empati yang
tinggi dalam team kerja. Building Each Other untuk membangun sikap mental
kearah yang lebih baik dan memacu semangat berprestasi serta mengembangkan jiwa
profesional bersama.
Metode Kegiatan: Menggunakan pendekatan andragogi dengan pelatihan yang menarik, menantang dan
menyenangkan dalam bentuk: Role Playing,
Forest Adventure, Diskusi Singkat dan
Kompetisi yang dikolaborasikan dengan Water Game. Semua kegiatan di
pandu dengan instruktur yang professional dan telah berpengalaman.
Harga yang ditawarkan: Paket sehari sebesar Rp.385.000,-/orang
dan Program Camping 2 hari satu malam,
sebesar Rp. 715.000,-/orang.
2.
River Adverture & Forest Trakkin
Wahana berikut yang ditawarkan adalah kegiatan menelusuri sungai dan ngarai
atau bahasa kerennya River Adventure, yang merupakan hasil pengembangan memadukan
unsur forest trekking dan teknik panjat tebing seperti
Rappelling/Abesiling, Lompat Tebing dan berenang di sungai dengan kedalaman
yang bervariasi. Kegiatan ini bersifat high impact yang dikombinasikan dalam kegiatan outbound training, guna pengembangan sumber daya individu maupun
team dengan pilihan durasi dan tantangan sesuai kebutuhan peserta.
Harga yang tawarkan untuk kegiatan ini ada 3 paket sebagai berikut: Trek
Lawang sebesar Rp.415.000,-/orang. Trek Bening dibandrol
Rp. 475.000,-/orang dan paket ke tiga Trek Kinyami seharga Rp. 575.000,-/orang dengan minimum peserta 20
orang. Waktu pelaksanaan setiap
paket adalah 6 jam dan mendapatkan snacks & meals.
3.
Student Program & Leadership
Kegiata Baturaden
Adventure Forest lainnya diperuntunkan bagi para pelajar, mulai dari tingkat TK- mahasiswa.
Dengan berbagai program media pembelajaran, seperti : kepemimpinan, kerjasama team dan program pengetahuan. Materi Program yang
diadakan meliputi: Personal Break yaitu:
agar dapat saling mengenal satu sama lainya secara efektif dan
menghilangkan hambatan Personal Block
saat berkomunikasi. Berikutnya Fun Games, diharapkan melalui games dapat tercipta
kebersamaan dan mempererat rasa
persaudaraan antara sesama peserta dalam
suasana yang menyenangkan. Sesi selanjutnya
adalah Competition Games, agar para peserta dapat memiliki jiwa
kompetitif yang sportif baik secara individu maupun tim, sehingga dapat diaplikasikan
di sekolah.
Sesi
lainnnya Self Confidence,
diberikan guna mendorong peserta untuk berani mengambil keputusan pada waktu
yang tepat. Ada juga sesi Team Work, agar peserta bisa melakukan sesuatu bukan
hanya bersama peserta lain, tapi dengan alam, lingkungan dan mudah beradaptasi
dengan masyarakat sekitar. Pada sesi Forest
Explorer, yaitu mengamati tanaman di hutan dengan trakking dan dapat menganalisa dan mengidentifikasi flora & fauna yang ada di
kaki Gunung Slamet. Kegiatan ini dapat digunakan untuk menciptakan suatu karya
ilmiah sesuai kurikulum, hal ini dibahas pada
sesi Project Science. Di sini
juga diberikan bagaimana cara membentuk karakter dan menumbuhkan jiwa
kepemimpinan peserta, yang dibahas pada sesi Leadership.
Yuuk…kita
simak penawaran harga yang dibandrol penyelenggaran. Program satu hari untuk tingkat TK-SMP
dipatok Rp. 255.000,-/orang, sementara
bagi anak SMA-Mahasiswa sebesar
Rp. 305.000? orang. Untuk camping selama
dua hari satu malam, bagi anak TK-SMP
biayanya sebesar Rp. 405.000/anak dan tingat selanjutnya
seharga Rp. 455.000,-/orang.
SMALL WORLD
Puas berkeliling di baturaden, rombongan bergerak menuju Obyek Wisata Small World yang
lokasinya tidak terlalu jauh dari Lokawisata Baturaden.
Ikon beberapa negar |
Small Worl merupakan sebuah tempat rekreasi yang mengedukasi, berisi berbagai miniatur
mahakarya luar biasa yang menjadi
ikon-ikon beberapa negara diberbagai belahan dunia. Pengunjung
dapat menikmati berbagai bangunan yang termasuk
keajaiban dunia, tanpa harus mengunjungi
negara tersebut. Beberapa Rumah Tradisional Indonesia juga
dapat dilihat, seperti dari daerah Sumatera dan Papua dengan rumah Honainya,
Tugu Monas yang merupakan Ikon DKI
Jakarta, Patung Soedirman dan miniatur
Bundaran HI. Sementara saat ini yang
sudah ada seperti: Kincir Angin khas Belanda dengan bunga tulipnya, Patung
Merlion, Twin Tower, Big Ben, Colosseum, Angkorwatt, Menara Eiffel, Kinkakuji,
Taman Bunga Sakura, Opera House Sidney, Hotel Burj Al Araf Dubai dan yang lainnya. Jadi
Anda dapat berkeliling dunia hanya dalam waktu sehari, yaitu di Small
World Purwokerto.
Hotel Burj Al Arab Dubai, ada miniaturnya di Small World |
Di Shenzen Cina, ada Window of
The World yang isinya sama dengan Small World, tapi ada beberapa ikon yang
dibangun dengann ukuran sama dengan aslinya dan wisata ini lebih luas. Namun
masing-masing punya ke khasan tersendiri.
Air terjun Niagara AS di Windows of the world China |
Kita disini mencoba mengunakan
baju dari Jepang, India & Korea untuk berfoto ria. Baju-baju tersebut dapat
Anda gunakan dengan membayar sewa sebesar antara Rp. 20.000-Rp. 25.000,-/baju,
tanpa ada batasan waktunya. Tapi ingat ya, ngga boleh dibawa pulang..hehehe.
Baju korea di Small World |
Tak terasa waktu sudah sore,
rombongan lanjut menuj Caping Park, takut ngga dapat view foto
dijembatan kaca.
Small World Purwokerto |
Miniatur menara kembar Kuala Lumpur |
CAPING PARK
Obyek wisata ini sudah menyedot
banyak pengunjung walau baru dibuka untuk umum, pada tanggal 1 Juni 2018. Wisata ini menawarkan
keindahan alam Banyumas dan edukasi bagi anak-anak, namun wahana jembatan
kacang ternyata lebih banyak membuat penasaran orang untuk datang berkunjung.
Aku dan rombongan saat masuk
wisata ini, memang langsung menuju Jebatan Kaca yang bikin penasaran..hehehe… Jembatan
ini berdiri tegak dengan ketinggian 27 meter di atas bibir tebing dengan
panjang 17 meter, tersusun dari tiga lapisan kaca tebal sebagai bahannya. Sejak
dibuka telah dikunjungi sekitar lima ribu orang yang rata-rata melakukan
swafoto di sana.
Jembatan kaca ini bernama The Edge, menggunakan jenis kaca laminated
decorative glass yang memiliki ketebalan delapan milimeter dan di impor dari
negara Cina. Setiap lembar kaca tersebut
berukuran 2x2,5 meter, mampu
menahan beban sampai satu ton sehingga aman bagi wisatawan yang hendak ber foto
di atas jembatan. Jembatan yang sama juga terdapat
di daerah Buntu Burake, Makale,
Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
Petugas hanya mengijinkan 6 orang
secara bersama, untuk menikmati lantai jembatan kaca tersebut.
Wahana lain di Caping Park |
Caping Park ini menyediakan beberapa wahana menarik lainnya,
seperti:aman bunga, kafe, kebun binatang mini, taman bermain, arena festival
dan teater outdoor yang saying untuk
dilewatkan.
Setelah menyaksikan matahari
terbenam, kita selesai menikmati wisata hari ini dan menuju Java Heritage Hotel
untuk bersih-bersih dan bersiap makan malam di resto Oemah Iyong. Menunya pas
dan untuk rasa…endeees abis.
Unuk dapat menikmati wisata ini, Anda hanya cukup membayar Rp20.000/orang di hari biasa dan
Rp25.000/orang pada hari sabtu, minggu dan hari libur nasional. Jam buka mulai
pukul 08.00-20.00 WIB. Okay….ladies, Nanti disambung lanjutannya ke Wonosobo,
Dieng ya.
Stasiun Purwokerto...mari pulaaang |
Keyen mba ceritanya,, salam kenal sulis dari estrilook comunity
BalasHapusTerima kasih sudah mampir. salam kenal kembali
HapusLengkap info wisatanya ❤
BalasHapusTerima kasih sdh mampir Mba
HapusSeru banget traveling ke Baturaden, saya baru tau Baturaden banyak permainan serunya. Makasih mba sharingnya, bisa dimasukkan ke wish list 😊
BalasHapusIya Mba..saya juga baru tau kemarin itu, karena diajak Bos yg diundang Kapolres Purwokerto.
HapusTerima kasih sudah mampir.
Wish list apa ya Mba?
Waaaaa ada small world sebelah mananyaa mb, hiks gak tau. Pas ke baturaden juga waktu itu mepettt banget waktunya uda kesorean, soalnya gak ada rencana mampir sebelumny. Next kudu lebih explore lagiiiii ah
BalasHapuswww.innaistantina.com
Ga jauh dr Baturaden Mba, hanya 10 menit perjalanan aja. Anak2 pasti senang disana.
HapusKalau mudik lewat jalur Selatan saya pasti lewat Purwokerto..Tapi belum pernah singgah, hiks!
BalasHapusKalau tahu begini musti didatangi ini..Sudah gitu ada Baturaden dan Small World yang kereeen. Sekalian jalan bisa beberapa tempat ini.
Oh ya, untuk tiket KA sayang bangets ya..Hmm, semoga nantinya ada perubahan pada pelayanan.
Memang ada diskon untuk lansia dengan membawa foto copy KTP dan pembelian secara langsung di stasiun, enggak bisa online atau lewat minimarket. Dan ini sudah bertahun-tahun lalu peraturannya.
Kudu mampir Mba Dian..bagus tempatnya & anak2 pasti suka.
HapusItulah Mba, saya ga tau. Tp s3belnya tuh petugas ya diam aja, ga info sama sekali pdhal copy ktp ditangan dia.
Qiqiqi, aku mau ketawa pas baca caption makhluk petugas KAI. Untung jalan-jalannya seru ya Bun...
BalasHapusHahaha....abis kesel Mba Dwi, 20% dr 580rb X 12 orang. Lumayan kan..seru bingiiit Mba...& greetong lagi..hahaha. enaknya klo pergi sama Bos, pokoknya muataaab
HapusSeru banget ya, ke Baturaden. Keren tulisannya. Informasi juga lengkap.
BalasHapusSangat seru pergi dg 3mak2 lansia, nafau besar tenaga kurang..hehehe..terima kasih sudah mampir
Hapuswah lengkap banget infonya, terimakasih banyak sharingnya bun.
BalasHapusAlhamdulillah...sama2 Mba. Terima kasih juga sudah mampir
HapusTerakhir ke Baturaden sudah lebih dari 15 tahun yang lalu. Ternyata skrg kerennn n kekinian banget
BalasHapusMba Ryan harus kesana lagi dg situasi yg berbeda, kereen bingit.
HapusWaah seru bangeeet di sini segala ada. Area small world nya kereen yaa
BalasHapusIya Mba Yasinta, pergi sama emak2 itu seruuu..hehe
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusInfonya lengkap banget mbak, kepake banget buat yg mau ke baturaden, kerenn
BalasHapusAlhamdulillah...syukurlah klo bermanfaat. Terima kasih sudah mampir ya Mba
HapusKeren ya sekarang Baturaden...8 tahun lalu saya dan keluarga liburan kesini.Semakin baguss nih.
BalasHapusHarus kembali kesana Mba Nur..keren banget s3karang
HapusWah nanti pas mudik ke Cilacap bisa mampir nih, makasih infonya Bun.
BalasHapusHarus mampir Mba Bety, pasti ga nyesel deh..masama
HapusWah, sayang banget potongan tiketnya. Duh, jadi geregetan juga kalau infonya nggak sampai kayak gini.
BalasHapusBtw Purwokerto jadi keren banget ya. AKu bolak-balik lewat tp blm mampir juga. Bisa deh masuk bucket list tahun depan. Duh, bucket list terus kapan berangkatnya, wkwkwkw
Sangat lumayan Mba...hehehe
HapusWaah...nanti ga boleh dilewatin lagi Mba, pasti ga nyesel.
Wah wisata yang murah meriah ya...alami juga. Aku kok nger a liat yang karpet terbang,,,tapi pingin coba hehehe
BalasHapusIya Mba..jangan takut, kita diikat dengan belt pengaman kok.
HapusBunda...seruuu banget wisatanya. Tadi bayangin karpet terbangnya ala aladin loh. Hihihi...
BalasHapusIya emang seruuu...antara pengen ngunjungi semua tp tenaga tak mampu..hihihi...
HapusNaah...betul karpetnya si Aladin.
Aki belum pernah jalan-jalan ke purwokerto mba. Semoga suatu hari nanti bisa jalan-jalan ke sana ya. Oh ya aku suka ikh ama baju tradisional korea itu. Pengen nyoba juga hahah
BalasHapusHarus masuk.list.liburan keluarga, dijamin ga menyesal.
HapusAda baju korea, india & kimono jepang dg uang sewa hanya 25rb aja....serasa.dinegara.orang deh..hehe
Wah seru banget ceritanya, banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi ya Di Batu Raden😍
BalasHapusIya Mba Amerini....banyak wahananya & ga terlalu jauh lokasinya. Murah lagi
HapusIh seru banget. Jadi pengen nyobain. Termasuk nyobain baju adat negara lain. Seruuu
BalasHapusYa ampuuun, itu petugas tiket minta dimandiin kayaknya buuun. Hahaha.
BalasHapusTapi aku kagum deh dengan semangat para oma-oma ini. Eh .. udah pada jadi oma kan, Buuun ? Soalnya mertuaku aja masih 56 thn, udah punya 5 cucu. Hehe. Baturaden memang bikin lupa diri ya bun, viewnya bagus, wahana mumpuni. Aaah... lihat foto-fotonya aku jadi pengen ke sana juga niih.
Mandiin pake air got ya Mba Merida...hahahaha
HapusIya udah Oma-oma, hanya 2 orang yang masih belum oma. ada yang udah 80 tahun loh umurnya...tp semangatnya kereeen..
Ya allah ngiler lihatnya. Jadi pengen ngrasain sensasi karpet terbangnya
BalasHapusHayuuu...liburan Mba Roik...seru deh
Hapuswah tambah bagus. jadi pengin travelling
BalasHapusIya...bagus banget Mba, murah tiket masukanya & seruuu..hehehe
HapusWow... Dulu waktu kecil aku pernah k baturaden mba... Gak nyangka skrg udh bagus banget gini... 😍😍😍
BalasHapus