Menyiapkan menu sehari-hari untuk keluarga
merupakan hal yang menyenangkan. Apalagi aku suka mencoba menu baru yang
menurutku mudah membuatnya, anak-anak suka
dan nilai gizinya ga diragukan. Aku memang membiasakan diri memasak untuk
anak-anak dan suami, jadi jam tiga dini hari aku sudah sibuk di dapur
menyiapkan sarapan, bekal & makan siang anak-anak. Maklum Emak kudu ngantor
yang lokasinya jauh dari rumah. Setelah pensiun seperti sekarang, masaknya bisa lebih santai kaena anak-anak berangkat kerja agak siang.
foto : doc. pribadi
Untuk menghindari anak-anak jajan sembarangan, aku
menyiapkan makanan buat anak-anak. Walau di sekolah disediakan kantin dengan
harga murah, tapi aku gak membiasakan anak-anak jajan. Jadi ada beberapa
langkah yang perlu disiapkan untuk dapat membuat bekal yang mudah, cepat &
bergizi.
1.
Jadikan lemari es sebagai super market.
Bagi ibu yang bekerja diluar rumah,
manfaatkan lemari es untuk kebutuhan memenuhi makanan keluarga selama seminggu.
Aku setiap sabtu pagi sudah berkeliaran di pasar, belanja semua kebutuhan untuk
seminggu. Mulai dari lauk pauk, sayuran dan lainnya. Ikan & udang
dibersihkan, cuci dan simpan ditempat bersih. Begitu juga dengan daging ayam
& daging sapi. Belanja juga bisa dijadikan suatu kebersamaan loh. Ajak
anak-anak dan suami, sementara ibu belanja. Bapaknya bisa mengajak anak-anak
melihat-lihat, toh sekarang banyak pasar segar yang bersih dan tertata apik.
Semua yang sudah disiapkan dapat
digunakan kapan saja kita perlu. Begitu juga dengan sayuran, dibersihkan, cuci
dan simpan. Ada yang dieksekusi, seperti membuat ayam ungkap, jadi kalau butuh
tinggal goreng. Undang atau cumi goreng tepung sudah disiapkan, tinggal goreng
kapan diperlukan.
2.
Setelah menemani anak-anak belajar, aku sudah mengatur menu buat besok.
Untuk sarapan apa, bekal makanan kecil dan makan siang anak-anak, siapkan bahan
yang sudah tersedia dan besok tinggal diolah. Biasanya tinggal menggoreng lauk
& membuat sayur, serta snack atau makanan selingan anak di sekolah.
3.
Jangan takut berkreasi dalam membuat makanan
anak, agar mereka suka. Alhamdulillah tempat bekal selalu kosong saat pulang
& biasanya minta bawa lebih banyak, karena kurang. Hehehe
foto: doc. pribadi
Kesiapan ini cukup memudahkan kita untuk memasak setiap hari dan berkreasi walau sebenarya makan tersebut sama, tapi kalau dibuat menarik anak akan menyukainya. Dan biasakan bertannya apa yang anak inginkan untuk bekalnya keesokan hari.
Kesiapan ini cukup memudahkan kita untuk memasak setiap hari dan berkreasi walau sebenarya makan tersebut sama, tapi kalau dibuat menarik anak akan menyukainya. Dan biasakan bertannya apa yang anak inginkan untuk bekalnya keesokan hari.
Contoh menu kreasi untuk selingan makanan anak di
sekolah:
Mangguk Roti isi sosis keju.
Bahan:
5 bh roti bulan tawar
8 bh sosis potong daduu kecil
50 gr keju mozzarella potong dadu kecil
50 gr keju cedar ptong dadu kecil
Mayones secukupnya.
Cara membuat:
Lubangi bagian tengah roti, sisihkan
Campur sosis dan keju cedar yang telah dipotong
dadu kecil
Beri ½ sdm mayones pada dasar roti, lalu masukan 1
sdm campuran sosis & keju cedar, lalu taburi keju mozarela diatasnya.
Lalukan sampai semua roti siap.
Panggang 10 menit, bisa dengan oven atau
menggunakan happycall. Angkat dan siap dibawa buat makanan selingan anak di
sekolah.
Menu makan siang,
-Goreng udang tepung 10 bh
- Sayuran :
1 bh
brokoli ukuran sedang, potong2 sesuai kuntum
2 bh
wortel, kupas & potong serong
6 bh baso
potong jadi 4 bagian.
2 siung
bawang putih, cincang kasar.
1 sdm saos
tiram
2 sdm
minyak goreng.
1 gelas air
Cara membuat:
Panaskan minyak goreng, lalu tumis bawang putih
sampai harum, masukan wortel dan beri air. Masukan saos tiram & garam, setelah wortel
agak lunak masukan brokoli. Setelah brokoli agak layu beri sedikit gula, agar
lebih gurih. Angkat & siap buat bekal buah hati Anda.
Warna sayuran dapat menarik selera makan anak.
Mudah & praktis bukan? Usahan
menjadi kreasi yang menarik bagi anak-anak, agar anak tidak biasa jajan dan
makanan rumah tentu lebih sehat.
Kebiasaan membawa bekal akan terus dibawanya sampai
dewasa. Anak-anak saya, selalu bawa bekal
sejak TK, SD, SMP, SMA bahkan kuliah tetap membawa bekal dari
rumah. Kini ke kantor tetap membawa
bekal. Biasakan anak-anak Anda membawa bekal.
#SatuHariSatuKaryaIIDN
Mbak bentuk udanya lucu ya...gampang lagi bikinnya. Mau coba nanti ah..
BalasHapusMakasih respnya:)
Iya Mba Dian, mudah & anak2 suka. Selamat mencoba, sama2
HapusMbaak Sriiie, aduh jagonya masak Mbak. Kalo tetanggaan pasti saya ngerayu pengen pesan hihiiihi.
BalasHapusGa jago kok Mba Dira, seneng aja bikin kreasi biar anak2 senang. Makasih udah mampir
HapusMalam malam jadi ngiler saya.. Hahahhaa..
BalasHapusBikin aja, gampang kok. Udangnya bisa disimpan, klo kepingin tinggal goreng...hehhe
HapusMakasih loh udah mampir
Waaah, ini mah levelnya udah chef. Nggak nyangka kalo mantan pramugari, hihi.
BalasHapusWaaah...tersanjung nih aku dibilang chef. Cuma modal berani nyoba aja kok Mba Laila...hehhe
HapusMakasih ya udah mampir